Bismillahirrohmanirrohim.

Yth

Pengurus Yayasan Dharma Setia Kosgoro

Kepala SMA dan Wakil Kepala SMA Kosgoro Kota Bogor,

Yth  Saudara Saudari para Pendidik SMA Kosgoro, dan

Yth Saudari Saudari Tenaga Kependidikan SMA Kosgoro

Asslamu’alaikum Wr. Wb.

Pertama-tama marilah kita panjatkan rasa syukur  ke khadirat Allah Subhanahuwata’alla, kerena berkat  ijin dan ridlo-Nya pada siang hari ini kita dapat hadir dalam acara  Rapat Kerja SMA Kosgoro sehubungan dengan telah dimulai Kegiatan Mengajar Tahun Pelajaran 2022/2023.

Pelaksanaan Rapat Kerja yang dilaksanakan setiap tahun di lingkungan SMA Kosgoro dimaksudkan untuk mengevaluasi program tahun sebelumnya dan menyusun program kerja untuk dituangkan dalam Renca Kerja SMA Kosgoro. Hal ini sebenarnya merupakan langkah strategis  untuk mempertahankan keberlangsungan organisasi SMA Kosgoro yang kita cintai.

Alhamdulillah, YDSK  telah menginjak usia yang ke 35 tahun pada tanggal 9 September 2022. Saya sangat meyakini organisasi Yayasan dapat bertahan karena adanya system, aturan dan management yang baik, disamping idealism, komitmen, dan kerjasama yang baik antara seluruh keluarga besar.yayasan, termasuk sivitas akademika SMA Kosgoro.

Bapak Ibu Guru yang saya hormati

Tidak terasa pula Kepengurusan YDSK periode kedua yang saya pimpin saat ini, akan memasuki tahun ke 7. Waktu rasanya sangat cepat berlalu dan Insya Allah sesuai dengan rencana kita pada bulan September 2022, akan terjadi Reorganisasi Kepemimpinan yang akan doiteruskan oleh Kader Pendiri, Kader Organisasi dan Kader Eksternal.  Selain itu, tahun ini Implementasi Kurikulum Merdeka (IKM) juga sudah mulai kita laksanakan.

Saya tidak bosan-bosan sebagai Pendiri dan sekaligus Ketua Pengurus saat ini untuk mengingatkan bahwa mulai tahun ini dan sekurang-kurangnya sampai 4 tahun ke depan dilingkungan SMA ada 3 Kata Kunci yang harus selalu kita pegang yaitu: Perubahan, Kaderisasi dan Regenerasi.

Bapak Ibu Guru yang saya hormati

Implementasi Kurikulum Merdeka menhrauskan kita melakukan perubahan paradigma. Perubahan Paradigma didefinisikan sebagai “perubahan penting yang terjadi ketika cara berpikir yang biasa tentang atau melakukan sesuatu diganti dengan cara yang baru dan berbeda.” (Kuhn. Thomas. 1962)., Perubahan ini harusnya tidak hanya terjadi pada tantanan teori tetapi harus terjadi pula pada tatanan bertindak. Untuk ni saya sangat yakin, Kepala Sekolah beserta tim telahmempersiapkan dengan baik.

Selanjutnya apa itu Kaderisasi?

Kaderisasi diibaratkan sebagi jantungnya organisasi, tanpa adanya kaderisasi rasanya sulit dibayangkan suatu organisasi mampu bergerak maju dan dinamis.

Karena kaderisasilah yang menciptakan embrio-embrio baru yang nantinya akan memegang tongkat estafet perjuangan organisasi. Kaderisasi berusaha menciptakan kader yang bukan hanya hebat dalam mengerjakan suatu program, tapi lebih dari itu. Kaderisasi haruslah mampu menciptakan kader yang memiliki jiwa pemimpin, memiliki emosi yang terkontrol, kreatif dan mampu menjadi pemberi solusi untuk setiap permasalahan, harus memiliki mental yang kuat  dan  yang terpenting dapat menjadi seorang teladan bagi anggotanya. Dalam proses kaderisasi ada dua ikon penting, yaitu Pelaku Kaderisasi (subjek) dan Sasaran Kaderisasi (objek),

Bung Hatta pernah bertutur mengenai kaderisasi, “Bahwa kaderisasi sama artinya dengan menanam bibit. Untuk menghasilkan pemimpin bangsa di masa depan, pemimpin pada masanya harus menanam.”

Pada akhirnya kita harus siap melakukan Regenerasi

Regenerasi kepengurusan suatu organisasi atau pergantian pemimpin merupakan sesuatu yang mutlak dan wajib untuk dilakukan. Hal ini sangat berkaitan erat dengan sistem kedewasaan sebuah organisasi serta ajang pembelajaran bagi seluruh elemen yang akan menjadi pengurus selanjutnya

Pergantian Kepsek untuk masa bhakti 2022-2026, dan telah terbentuknya Wakasek yang baru (walaupun muka lama) juga patut kita syukuri. Era kedua Pak Herman mempuyai tugas tersendiri disampaing tugas rutin sebagai Kepsek, yaitu bersama Pengurus Yayasan akan mempersiapkan pula kaderisasi dan regenerasi Kepemimpinan di SMA Kosgoro nantinya

Sebagai mana Pengurus YDSK, kita telah mempersiapkan Regenerasi Pengurus YDSK dari Kader Pendiri,  Kader Organisasi dan kader Eksternal, sejak 4 tahun lalu. Tahun kedua yaitu tahun 2018 dari kepemimpinan saya di YDSK, secara bertahap dan konsisten kita telah memulai kaderisasi untuk regenerasi.

Rekan-rekan guru yang telah mengabdikan dirinya bekerja di YDSK saya yakin pada gilirannya juga akan memimpin SMA seperti pak Herman.

Komunikai yang baik antara Pengurus YDSK dan Pimpinan SMA, serta tidak mengedepankan ego masing masing, atau mempertahankan “Status Quo” saya yakin akan menimbulkan kerjasama yang harmonis.

Bapak Ibu Guru yang saya hormati

Terimakasih atas kerjasamanya selama ini, khususnya mulai dari awal kepemimpinan saya dan Insha Allah tahun ini kita dapat lebih meningkatkan kerjasama lebih baik, dengan melibatkan kader kader pendiri yang ada.

Selamat melaksanakan Rapat Kerja.

Billahit Taufiq  Wal Hidayah,

Wassalamu’alaikum Wr.Wb.

Ketua Yayasan Dharma Setia Kosgoro

DR. H. Widiyanto Dwi Surya, MSc